Ngabuburit Seru Ala Kamu

Bismillahirrahmanirrahim

Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih, Maha Penyayang

***

Gaesss, tahu gak, sih, kalau salah satu momen yang paling ditunggu saat Ramadhan adalah momen Ngabuburit. Hihi.. iyes, bingit! meskipun istilah ngabuburit aslinya berasal dari Bahasa Sunda, namun beberapa tahun belakangan, netijen se-Indonesia sudah lumrah menggunakannya dalam postingan status medsos mereka untuk menggambarkan acara kumpul-kumpul ataupun jalan-jalan sore bersama teman or kerabat sambil menunggu saat berbuka puasa.

Mengingat acara ngabuburit yang sy lakukan beberapa tahun belakangan tentu saja membawa sy ke masa-masa seru saat itu. Setidaknya, trust me, kita akan mempunyai momen ngabuburit berbeda di masa yang berbeda. Well, tentu saja peristiwa seru itu akan selalu ada dalam long term memory kita, kan, ya?

Saat masih anak-anak, ngabuburit paling seru adalah bermain. hehe, tak ada gadget pun acara televisi masih tak semenarik sekarang. Jadi, playon seru-seruan adalah hal yang sangat dinanti setelah selesai membantu –sekadarnya- ibu menyiapkan berbuka. Beranjak remaja tinggal di pesantren membuat acara ngabuburit tak lagi acara menghabiskan keringat karena di pesantren ada ngaji bareng atau ta’lim khataman kitab selama Ramadhan yang berlangsung hingga waktu makan takjil bersama dan dilanjutkan berjamaah salat maghrib. Hihi, meskipun cerita dari teman-teman yang tak di pesantren itu seakan seru bingit karena menghabiskan waktu jelang berbuka di luar dengan melakukan ini itu, tapi apa daya, sebagai seorang santri yang sudah berkewajiban mengkaji kitab saat sore ternyata bisa menjadi SANGAT seru dan bermanfaat, lhoh! *haha, pembelaan diri, ini, biar gak baper! *etapi beneran bermanfaat, lhoh! Dan hal tersebut berlangsung beberapa tahun selama sy nyantri :D Ketika kemudian sy menjadi mahasiswi dan tinggal di asrama, maka acara ngabuburit agak lebih ‘keren’ *haha..akhirnya* karena waktu jelang berbuka adalah waktu untuk hunting makanan lezat (yang tentu saja sesuai kantong mahasiswa, lhoh, ya..) sekaligus jalan-jalan tipis bersama teman sekamar atau tetangga kamar. Kalau hari pertama kami ke kantin, hari kedua ke warung si mbak A, hari ketiga ke warung si mbak B, dst. Hihi, kami bukan tipe setia dan subscriber pokoknya, lah! Jadi di mana ada rumor harga murah menu asik, di sanalah kami akan menuju. Hehe..

Time flies, Gaes!! akhirnya momen ngabuburit mami kece dengan dua anak yang paling tepat untuk masa sekarang (ehm.. lima tahunan belakangan, lah) adalah masak sambil momong. Hihi, ini yang paling melelahkan sebenarnya. Lebih lelah dari playon bercucur keringat saat kanak-kanak. Namun sungguh ini yang paling seru hingga saat ini. Lebih seru dari hangout hunting menu berbuka *but I luv u so much my friends!! Those all were unforgettable. Menjadi ibu dua anak (1,7 dan 7 tahun-an) sembari menyiapkan berbuka puasa ternyata memerlukan kekuatan ekstra. sy percaya sekarang, ternyata semua ibu-ibu itu strong, Gaes!! Hingga saat berbuka tiba dan si anak minta ini itu. Duh! Haha! Semoga lelah kita lillah berbuah berkah dan kebaikan bagi ummah :)

Finally, ngabuburit apapun yang kamu lakukan sekarang adalah itulah masa-mu. Buatlah seru,  bermanfaat, dan penuh kebaikan, ya! Buatlah ngabuburit seru ala kamu sendiri. Tidak ikut-ikutan apalagi yang aneh-aneh. Hehe.. Enjoy your time, Saudara! Semoga Ramdhan kita akan berjalan dengan lancar dan dipenuhi kebaikan. aamiin. Happy fasting, all! Happy Ngabuburit! 😊

~from Rumah Teduh with Luv

*postingan ini harusnya sudah termuat dari siang tadi, kendala teknis. Alhamdulillah termuat juga hari ini :)